Kapal Kayu di tangkahan pelabuhan Aceh Singkil. |
ACEH SINGKIL - Tarif pelayaran kapal kayu rute menuju Pulau Banyak maupun sebaliknya naik 20 persen dampak kenaikan bahan bakar minyak (BBM) sejak Sabtu (3/9/2022) lalu.
Mufliadi, Salah seorang pengusaha kapal angkutan rute Pulau Banyak - Singkil Selasa (13/9/2022) kepada wartawan, mengatakan tarif ongkos sudah naik beberapa hari ini, perkiraan 20 persen.
"Meski tidak resmi kami beberapa pemilik kapal berbahan bakar solar menyepakati kenaikan harga tarif ongkos bagi penumpang dan barang kelontong," jelasnya.
Selama ini, kata Mufliadi, ongkos tarif angkutan kapal kayu rute Singkil - Pulau Banyak maupun sebaliknya Rp 30 ribu saat ini Rp 40 ribu, rute Singkil - Pulau Banyak Barat maupun sebaliknya selama ini Rp 50 ribu menjadi Rp 60 ribu.
Sedangkan tarif angkutan barang - barang juga naik 20 persen, seperti barang-barang kelontong, sayur mayur, kotak fiber ikan biasa Rp 50 ribu menjadi Rp 75 ribu per kotak.
Menurut Mufliadi, jumlah penumpang kapal kayu, sebenarnya tidak begitu signifikan, rata-rata per hari hanya 10 hingga 15 orang penumpang.
Baca Juga: Bantuan Modal Usaha dari Baitul Mal Aceh untuk Aceh Singkil dan 4 Kabupaten
Baca Juga: Beasiswa Kuliah BAZNAS